PARALLELISM CONCEPT
(Reza Rizki Pradana)
Parallel Computation merupakan kemampuan menjalankan tugas atau aplikasi lebih dari satu dan dijalankan secara bersamaan pada sebuah komputer. Secara umum, ini adalah sebuah teknik dimana sebuah masalah dibagi dalam beberapa masalah kecil untuk mempercepat proses penyelesaian masalah.
Teknologi komputasi paralel sudah berkembang lebih dari dua dekade, penggunaannya semakin beragam mulai dari kebutuhan perhitungan di laboratorium fisika nuklir, simulasi pesawat luar angkasa, hingga prakiraan cuaca. Secara prinsip komputer paralel membagi permasalahan sehingga menjadi lebih kecil untuk dikerjakan oleh setiap prosesor (CPU) dalam waktu yang bersamaan/simultan (concurrent). Prinsip ini disebut paralelisme.
Paralellism Concept merupakan sub bagian dari Parallel Computation yang di fokuskan dalam pembahasan konsep yang digunakan dalam membentuk komputasi paralel. Terdapat 2 hukum dalam paralell computation, yaitu :
a. Hukum Amdahl
Amdahl berpendapat, “Peningkatan kecepatan secara paralel akan menjadi linear, melipatgandakan kemampuan proses sebuah komputer dan mengurangi separuh dari waktu proses yang diperlukan untuk menyelesaikan sebuah masalah”.
b. Hukum Gustafson
Pendapat yang dikemukakan Gustafson hampir sama dengan Amdahl, tetapi dalam pemikiran Gustafson, sebuah komputasi paralel berjalan dengan menggunakan 2 atau lebih mesin untuk mempercepat penyelesaian masalah dengan memperhatikan faktor eksternal, seperti kemampuan mesin dan kecepatan proses tiap – tiap mesin yang digunakan.
Paralelisme dalam komputasi paralel merupakan hal yang diciptakan dan dimanfaatkan. Inti dari Parallelism Concept atau lebih umum disebut dengan Konsep Paralelisme adalah pemrosesan yang dilakukan secara paralel pada prosesor. Pada prakteknya, komputasi paralel memanfaatkan beberapa CPU untuk memproses operasi pada perangkat lunak tertentu. Beberapa perangkat lunak bekerja sangat lambat ketika ditangani oleh satu CPU karena operasinya yang rumit atau prosesnya yang banyak. Prosesor dengan satu CPU seperti ini disebut dengan single-core. Seiring berkembangnya penerapan ilmu paralel, prosesor modern mulai menerapkan multi-core, dimana sebuah prosesor memiliki lebih dari satu CPU, sehingga dapat memproses operasi lebih cepat.